MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN ADALAH SIFAT YAHUDI

Ditulis Oleh: Mukhlisin Abu Uwais

Rasulullah memberitakan bahwa kaum muslimin benar-benar akan mengikuti langkah orang-orang sebelum mereka, sedikit demi sedikit:

لَتَتَّبِعُنَّ سَنَنَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ شِبْرًا بِشِبْرٍ وَذِرَاعًا
بِذِرَاعٍ حَتَّى لَوْ دَخَلُوا جُحْرَ ضَبٍّ لَدَخَلْتُمُوهُ.
قَالُوا: الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى؟ قَال: فَمَنْ؟

Artinya: “Kalian benar-benar akan mengikuti orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta. Sehingga sekalipun mereka masuk ke lubang dhabb niscaya kalian akan mengikutinya.” Mereka berkata: “Apakah mereka adalah Yahudi dan Nasrani?” Beliau bersabda: “Siapa lagi kalau bukan mereka?” (Riwayat Bukhari no. 7320 dan Muslim no. 2669).

Di antara sifat bejat orang Yahudi adalah berusaha keras menyembunyikan kebenaran, menyembunyikan ilmu. Dengan cara tersebut mereka seakan bisa aman dalam persembunyian di balik topengnya, karena menganggap bahwa jika ilmu yang mereka ketahui itu semakin mereka sembunyikan niscaya orang awam semakin tidak tahu kesewang-wenangan mereka walau sebenarnya tidak di atas cahaya ilmu.

Allah berfirman:

الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ كَمَا يَعْرِفُونَ أَبْنَاءَهُمْ وَإِنَّ فَرِيقًا مِنْهُمْ لَيَكْتُمُونَ الْحَقَّ وَهُمْ يَعْلَمُونَ

Artinya: “Orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang telah kami beri Al-Kitab (Taurat dan Injil) mengenal Muhammad seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. DAN SESUNGGUHNYA SEBAGIAN DI ANTARA MEREKA MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN, PADAHAL MEREKA MENGETAHUI.” (Surat Al-Baqarah: 146).

Tidak semua ilmu mesti dimuntahkan sekaligus, benar. Tapi menyembunyikannya dengan alasan karena khawatir kedudukannya di tengah masyarakat terancam, khawatir kehilangan simpatisan, khawatir distop suplai dalam pendanaan, khawatir nadi persahabatan terputus tak karuan. Ini bukan alasan yang cantik bahkan ini adalah tangkisan orang-orang yang menganggap tersebarnya ilmu adalah sumber kegaduhan dan keresahan dan kegundahan dan, dan dan, dan…dari alasan-alasan serupa yang menuju pada biarkan gelap ini berkepanjangan.

ORANG YAHUDI MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN, AKANKAH KITA MENAPAKI SIFAT BEJATNYA???

Dalam surat Al-Fatihah Allah menyebutkan tentang dimurkainya orang-orang Yahudi. Dalam masa’il Jahiliyyah Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab juga menyebutkan bahwa menyembunyikan kebenaran termasuk sifat jahiliyyah. Allahu A`lam

|Kotaraya, Sulawesi Tengah. Rabu 22 Syawal 1437 H/27 Juli 2016 M.

(Artikel Ini Pernah Dimuat Dalam Akun Facebook Abu Uwais Musaddad Pada Status No. 1072).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *